Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
MPASI, Bolehkah Obat Dicampur ke Dalam Susu?
Bolehkah Obat Dicampur ke Dalam Susu?
Apakah anak sulit minum obat sehingga
harus dicampur dengan susu? Pada anak-anak yang sulit minum obat, misalnya
karena rasa atau bentuknya yang sulit ditelan. Mencampur obat dengan makanan
atau minuman bisa menjadi pilihan untuk membantu menelan obat.
Namun, perlu diketahui bahwa tidak
semua makanan dan minuman boleh dicampur dengan obat tertentu, salah satunya
susu. Pahami aturan minum obat jika dicampur ke dalam susu berikut ini.
Bolehkah minum obat dicampur susu?
Meski menyerupai air, penting untuk
diingat bahwa tidak semua jenis obat bisa dicampur dengan susu formula. Ini
juga berlaku untuk produk susu lainnya, seperti keju dan yoghurt.
Untuk beberapa jenis obat, minum obat
dicampur susu atau berdekatan dengan waktu minum susu bisa memengaruhi
kemampuan kerja obat.
Susu diketahui dapat menurunkan
efektifitas obat di dalam tubuh. Kandungan kalsium, magnesium, dan zat besi di
dalam susu berisiko mengganggu dan bahkan mencegah penyerapan obat. Akibatnya,
obat tidak dapat masuk ke aliran darah sehingga sulit bekerja dengan baik.
Perlu Anda ketahui.
Ternyata ada juga obat yang justru
disarankan diminum bersama susu. Jenis obat ini diketahui bisa melemahkan
kemampuan dinding lambung untuk menahan zat asam di dalam lambung. Dalam hal
ini, susu berfungsi sebagai pengganti makanan untuk mencegah iritasi pada
lambung setelah minum obat dan menghindari efek samping obat. Efek samping
tersebut yang mungkin terjadi seperti sembelit, pendarahan, peradangan lambung
(gastritis), tukak lambung, atau perforasi.
Agar lebih aman, ketahui terlebih
dahulu aturan penggunaan masing-masing obat. Anda bisa membacanya pada kemasan
atau resep obat.
Bila perlu, jangan ragu untuk
melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika Anda ragu dalam
mengonsumsi suatu obat.
Apa saja obat yang tidak boleh
dicampur susu?
Penting untuk diingat bahwa ada
obat-obatan yang tidak diminum bersama susu. Untuk menghindari efek samping
yang tidak dinginkan, disarankan untuk minum obat 2-4 jam setelah minum atau
makan produk yang mengandung susu.
Berikut beberapa jenis obat yang cara
minumnya tidak boleh dicampur susu.
· Antibiotik, seperti ciprofloxacin,
doxycycline, dan tetracycline.
· Obat pengganti hormon tiroid, seperti
levothyroxine.
· Obat untuk osteoporosis, seperti alendronate
dan risedronate.
· Suplemen zat besi.
Apa saja obat yang boleh dicampur
susu?
Kebalikan dari obat-obatan di atas,
ada juga beberapa jenis obat yang boleh atau disarankan untuk diminum bersama
susu untuk menghindari iritasi pada lambung.
Jenis obat ini justru mampu diserap
dengan lebih baik oleh tubuh jika diminum bersama atau dicampurkan ke dalam
susu.
Berdasarkan NHS, beberapa obat yang
boleh diminum dengan susu, di antaranya sebagai berikut.
· Aspirin.
· Obat antiinflamasi nonsteroid
(NSAID), seperti diclofenac dan ibuprofen.
· Steroid, seperti prednisolone dan
dexamethasone.
Meski umumnya aman, Anda tetap harus
memerhatikan batas jumlah susu yang boleh diberikan bersama dengan obat. Jangan
mengandalkan dosis obat yang mencampurnya ke dalam susu.
Campurkan obat ke dalam susu sesuai
dengan aturan yang tertera pada kemasan obat atau anjuran dari dokter maupun
apoteker.
Cara memberikan obat yang tepat untuk
anak.
Selain sebagai pencegahan efek samping
obat, makanan dan minuman, seperti susu, dapat membantu sebagian orang untuk
bisa menelan obat. Hal ini umumnya dialami oleh anak-anak, terutama bayi, yang
masih sulit menelan obat karena ukuran terlalu besar atau rasanya yang pahit.
Namun, bolehkan obat puyer, kapsul,
pil, atau tablet dicampur dengan susu?
Sebelum Anda memutuskan jenis yang
tidak boleh dicampur atau diminum bersama susu, sebaiknya jangan memaksakan
dari cara iain yang tepat untuk bayi.
Anda mungkin bisa menggerus obat yang
berukuran besar, seperti pila tau tablet, atau membuka lapisan kapsul. Akan
tetapi, tanyakan terlebih dahulu kepada dokter apakah obat boleh dihancurkan
atau dibuka.
Sementara untuk obat yang rasanya
pahit, Anda mungkin bisa mengalihkan perhatian bayi sejenak agar tidak terasa
pahit.
Tips bantu bayi untuk minum obat.
Berikut langkah-langkah yang bisa
Anda lakukan untuk membantu anak yang susah minum obat.
1.
Duduk
atau dirikan tubuh bayi saat minum obat.
2.
Berikan
minum beberapa teguk air sebelum minum obat.
3.
Minum
obat dibantu dengan segelas air.
Untuk obat pila tau tablet, hindari
berbaring setelah minum obat. Pastikan obat sudah tidak terasa ditenggorokan.
Jika anak mengeluhkan atau terlihat
mengalami rasa nyeri karena obat seperti mengganjal di tenggorakan, segera lakukan
pemeriksaan ke dokter.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
Panduan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) Bayi
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Apa pengaruhnya MPASI untuk perkembangan Bayi?
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar