Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Jangan Lewarkan Manfaat Jagung untuk MPASI Bayi.
Tak hanya memiliki cita rasa yang lezat, jagung juga
mengandung beragam nutrisi dan mineral, lho. Maka tak heran, jagung kerap
dipilih sebagai makanan pendamping ASI. Namun, sebenanya apa saja sih manfaat
jagung untuk MPASI bayi? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini, Bun!
Jagung tak hanya kaya akan karbohidrat, jenis bahan makanan
satu ini juga mengandung serat, protein, kalium, mangan, fosfor, magnesium,
seng, dan tembaga. Sejumlah vitamin yang dibutuhkan tubuh pun, seperti vitamin
A, vitamin B3, vitamin B5, vitamin B6 dan vitamin C, terkandung dalam jagung.
Manfaat Jagung untuk MPASI Bayi.
Umumnya, setelah usia 6 bulan, bayi akan mulai bisa
mengonsumsi MPASI. Proses pemilihan jenis makanan dan tekstur MPASI bisa
dimulai secara bertahap. Jagung bisa menjadi salah satu bahan makanan yang
dapat diolah menjadi MPASI untuk bayi.
Nah, beberapa manfaat yang bisa diperoleh Si Kecil dari
mengonsumsi jagung sebagai MPASI adalah:
1.
Sumber Energi.
Selain beras putih dan kentang,
jagung merupakan sumber karbohidrat yang baik untuk Si Kecil lho, Bun. Dalam
100 gr jagung pipil kuning, terkandung sekitar 69 gr karbohidrat. Oleh karena
itu, mengolah jagung sebagai MPASI bisa menyediakan energi yang cukup untuk
bayi.
2.
Menyehatkan Sistem Pencernaan.
Sistem pencernaan yang sehat dapat
menyerap nutrisi dari makanan secara optimal dan mencegah bayi dari berbagai
masalah pencernaan. Nah, cara yang bisa Bunda lakukab agar kesehatan saluran
cerna Si Kecil terjaga adalah dengan mencukupi asupan serat dan seng. Nutrisi
tersebut bisa diperoleh salah satunya dari jagung.
3.
Menjaga Daya Tahan Tubuh.
Protein, vitamin A, dan vitamin C
yang terkandung dalam jagung bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh Si
Kecil, Bun. Jadi, dengan mengonsumsi jagung, tubuh Si Kecil akan lebih kuat
melawan kuman, bakteri dan virus penyebab penyakit serta proses tumbuh
kembangnya pun menjadi lebih optimal.
4.
Mendukung Pertumbuhan Tulang dan Gigi.
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari
jagung adalah mendukung pertumbuhan tulang dan gigi Si Kecil. Pasalnya, tanaman
pangan berwarna kuning ini mengandung fosfor yang berperan dalam pembentukan
tulang dan gigi yang kuat. Mencukupi nutrisi ini juga dapat membentuk,
memperbaiki, dan memelihara jaringan sel tubuh.
Sebelum Menyajikan Jagung sebagai MPASI.
Meski memiliki banyak manfaat untuk kesehatan Si Kecil,
tetapi jagung disarankan tidak diberikan di awal masa MPASI ya, Bun. Jagung
lebih baik dijadikan menu MPASI setelah Si Kecil sudah mengenal jenis makanan
lainnya, seperti buah-buahan, daging, sereal bayi, dan sayuran hijau.
Hal ini karena jagung cenderung sulit dicerna oleh sistem
pencernaan bayi yang belum berkembang sempurna. Selain itu, jika Si Kecil
memiliki riwayat ekstrim kronis atau alergi makanan, pemberian jagung juga
dianjurkan untuk ditunda dulu.
Jagung bisa Bunda olah bersama menu makanan sehat lainnya,
seperti brokoli, wortel, kentang, atau ubi. Sajikan puree jagung dengan
cara dihaluskan oleh blender atau food processor.
Ingat, Bun, meski bukan tergolong makanan tinggi risiko
alergi, jagung tetap bisa memicu alergi. Jadi, Bunda perlu memperhatikan reaksi
Si Kecil setelah makan jagung, ya. Kalau muncul reaksi alergi, segera bawa ia
ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
Panduan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) Bayi
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Kenali Kebutuhan Vitamin untuk Bayi dan Perannya Sebagai Penambah Nafsu Makan.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar