Unggulan
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
MPASI, Air Kelapa.
Air Kelapa Punya Banyak Khasiat Tapi
Apa Boleh Diminum Oleh Bayi?
Air kelapa seiring kali dianggap
sebagai minuman yang punya banyak khasiat untuk kesehatan, termasuk bagi bayi.
Meski saran ini pernah Anda dengar, mungkin Anda masih ragu ingin memberikan
air kelapa pada bayi. Sebenarnya, boleh tidak, ya, Si Kecil dikasih air kelapa?
Bolehkah memberikan air kelapa untuk
bayi?
Air kelapa bukan air biasa dengan
tambahan rasa kelapa. Air kelapa adalah cairan bening yang ada di dalam buah
kelapa berwarna hijau dan bisa diminum. Air kelapa di dalam buah kelapa hijau
berbeda dengan santan. Santan tidak dihasilkan dari buah kelapa hijau, tetapi
dari parutan daging buah kelapa tua berwarna cokelat.
Berbeda dengan air kelapa yang
bening, santan memiliki warna putih menyerupai susu. Air kelapa digadang-gadang
punya manfaat yang baik untuk membantu memulihkan kondisi tubuh saat sedang
sakit.
Itu sebabnya, bayi yang sedang sakit
atau dalam masa pemulihan setelah sakit disarankan minum air kelapa. Yang jadi
pertanyaan sekarang, memangnya boleh bila bayi minum air kelapa? Nah, jawaban
singkatnya tentu saja boleh.
Hanya saja, ada aturan usia tertentu
jika ingin memberikan air kelapa untuk bayi.
Bayi baru diizinkan minum air kelapa
saat usianya sudah lebih dari 6 bulan setelah mulai belajar mengonsumsi minuman
dan makanan bayi selain ASI ekslusif.
Idealnya Anda dapat memberikan
sekitar usia 6-8 bulan atau bersamaan dengan waktu bayi mulai mencoba makanan
pendamping ASI (MPASI). Pemberian air kelapa ini tentunya tidak bisa
sembarangan dan harus disesuaikan dengan jadwal MPASI bayi.
Apa kandungan nutrisi di dalam air
kelapa?
Menariknya, air kelapa dinilai
menyumbang beragam manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh bayi. Melansir dari
laman Mother and Baby, air kelapa bagus untuk mencegah dehidrasi akibat sakit
maupun diare karena kaya kandungan elektrolit. Melihat dari kandungan
nutrisinya, dalam 100 mililiter (ml) air kelapa mengandung sekitar 17 kalori
energi, 3,8 gram (gr), karbohidrat 0,2 gr protein, dan 0,1 gr lemak.
Bukan hanya itu, menurut Data
Komposisi Pangan Indonesia, air kelapa juga dilengkapi 15 miligram (mg)
kalsium, 8 mg fosfor, 0,2 mg besi, 1 mg natrium, 149 mg kalium, 25 ml
magnesium, dan 1 mg vitamin C.
Air kelapa yang kaya akan elektrolit,
seperti kalium, magnesium, dan kalsium yang membantu menyumbang manfaat serta
menunjang fungsi organ-organ tubuh.
Kandungan gula dan kalorinya yang
rendah turut menambah daftar manfaat serta menunjang fungsi organ-organ tubuh.
Kandungan gula dan kalorinya yang rendah
turut menambah daftar manfaat bila memberikan air kelapa untuk bayi. Minuman
ini juga digadang-gadang dapat menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan
darah, meredakan konstipasi, sumber antioksidan, hingga sumber hidrasi yang
baik bagi tubuh.
Jadi, selain banyak memberikan ASI
atau susu formula bayi dan minum air putih untuk bayi setelah usianya 6 bulan,
air kelapa juga bisa menjadi pilihan lainnya. Bahkan, sederet kandungan nutrisi
yang ada di dalam air kelapa juga dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi bayi
sehingga menurunkan risiko terjadinya masalah gizi pada bayi.
Cara memberikan air kelapa untuk
bayi.
Air kelapa bisa diberikan kepada bayi
dalam berbagai cara, entah diberikan secara langsung dengan cara diminum maupun
diolah kedalam menu MPASI bayi.
Olahan air kelapa bisa Anda sajikan
dalam bentuk makanan maupun minuman sebagai menu makan utama atau camilan bayi.
Anda juga bisa membuat camilan yakni
potongan buah-buahan yang dicampur dengan air kelapa dan yoghurt untuk bayi.
Memberikan air kelapa dapat membantu mengoptimalkan hidrasi untuk bayi terutama saat cuaca sedang panas.
Namun hati-hati, air kelapa bisa
memicu alergi.
Selain diminum langsung, air kelapa
juga bisa diolah bersama makanan padat lainnya sebagai sarapan, makan siang,
maupun makan malam Si Kecil.
Namun sebaiknya, tetap hati-hati
sebelum memberikan air kelapa pada bayi. Pastikan dulu bayi tidak memiliki
alergi apa pun dengan kelapa dan semua olahannya.
Untuk mengetahuinya, tunggu sampai
beberapa hari setelah bayi pertama kali mencoba minum air kelapa, sebelum
beralih ke jenis makanan dan minuman baru lainnya.
Jika memang memiliki alergi, biasanya
gejalanya akan muncul beberapa hari kemudian. Artinya, Anda tidak bisa lagi
memberikan kelapa dan produk olahannya untuk Si Kecil.
Akan tetapi, bila Si Kecil tampak
baik-baik saja dan malah menyukainya berarti tidak ada yang perlu
dikhawatirkan.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
Panduan Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) Bayi
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Kenali Kebutuhan Vitamin untuk Bayi dan Perannya Sebagai Penambah Nafsu Makan.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar